Pembinaan Generasi Muda Oleh Prajurit Masariku Melalui Pelestarian Budaya Tradisional Pencak Silat Di Kenyam

 

Nduga Papua PW 30 Mei 2025 – Personel Satuan Tugas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku menggelar program pelatihan pencak silat dengan para pemuda di Distrik Kenyam Kabupaten Nduga, Papua.

Kegiatan yang berlangsung pada hari jum’at (30/5) ini diikuti oleh 32 pemuda dari berbagai kelompok masyarakat setempat sebagai bagian dari upaya pembinaan generasi muda dan pelestarian budaya bangsa.

Program pelatihan dipimpin langsung oleh Lettu Chk Isom, selaku Pakum Satgas Yonif 733/Masariku yang memiliki keahlian pencak silat tingkat nasional.

Pelatihan mencakup teknik dasar pencak silat aliran IKSPI Kera Sakti, serta penanaman nilai-nilai karakter melalui filosofi seni bela diri tradisional Indonesia.

Dalam rilisnya Komandan Satgas Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius Jongen Matakena menyampaikan,
“Kami menyelenggarakan pelatihan ini tidak hanya untuk mengajarkan teknik bela diri, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kejujuran, dan nasionalisme kepada generasi muda di wilayah penugasan,” ungkap Komandan Satgas Yonif 733/Masariku.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pembinaan Teritorial yang rutin dilaksanakan Satgas Yonif 733/Masariku untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat di wilayah penugasan.

Selain pelatihan pencak silat, satgas juga telah melaksanakan berbagai kegiatan seperti bakti sosial, pengobatan gratis, dan pembangunan fasilitas umum.

Markus Kogoya (20), salah seorang peserta pelatihan, mengaku sangat senang bisa belajar pencak silat.
“Sebelumnya saya tidak tahu apa itu pencak silat.

Sekarang saya paham bahwa ini adalah budaya Indonesia yang sangat bagus. Gerakannya indah dan mengajarkan kita untuk menghormati lawan,” ungkapnya.

Pelatihan mencakup materi teknik dasar seperti kuda-kuda, pukulan, tendangan, dan tangkisan, serta pengenalan jurus-jurus dasar pencak silat. Para peserta juga diajarkan tentang etika dalam berlatih dan nilai-nilai sportivitas yang tinggi.

Kegiatan pelatihan pencak silat ini akan ditutup dengan saling bercengkrama dan berinteraksi antara prajurit masariku dengan pemuda setempat yang menandakan sudah terjalinnya kedekatan secara emosional diantaranya.

Kegiatan ini akan terus dilaksanakan guna mendukung tugas pokok Satgas Yonif 733/Masariku di wilayah Papua.@/red

Related posts